KUMPULAN ASUHAN KEPERAWATAN

Sabtu, 31 Juli 2010

keperawatan jiwa

TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK : SOSIALISASI
( TAKS)

A. Pengertian
Terapi aktivitas kelompok (TAK) : sosialisasi (TAKS) adalah upaya memfasilitasi kemampuan sosialisasi sejumlah klien dengan masalah hubungan social

B. Tujuan Umum
Klien dapat meningkatkan hubungan interpersonal dan kelompok secara bertahap
Tujuan Khusus
1. klien mampu menyebutkan jati diri
2. klien mampu mengenali jati diri anggota kelompok
3. klien mampu bercakap-cakap dengan anggota kelompok
4. klien mampu menyampaikan dan membicarakan topik percakapan
5. klien mampu menyampaikan dan membicarakan masalah pribadi pada orang lain
6. klien mampu bekerjasama dalam permainan sosialisasi kelompok
7. klien mampu menyampaikan pendapat tentang manfaat kegiatan TASK yang dilakukan

C. Aktivitas dan Indikasi
Aktivitas TAKS dilakukan 7 sessi yang melatih kemampuan sosialisasi klien. Klien yang mempunyai indikasi TAKS adalah klien gangguan hubungan social :
1. klien menarik diri yang telah mulai melakukan interaksi personal
2. klien kerusakan komunikasi verbal yang telah berespon sesuai stimulus



SESSI 1 : TAKS
A. Tujuan
1. klien mampu menyebutkan jati diri : nama lengkap, nama panggilan, asal dan hobi

B. Setting
Peserta dan terapis duduk bersama dalam lingkungan

C. Alat
1. Tape recorder
2. Kaset
3. Bola tenis
4. Buku catatan dan pulpen
5. Jadual kegiatan klien

D. Metode
1. Dinamika kelompok
2. Diskusi dan tanya jawab
3. Bermain peran atauu simulasi

E. Langkah-langkah Kegiatan
1. Persiapan
a. Memilih klien sesuai dengan indikasi yaitu isolasi sosial : menarik diri
b. Membuat kontrak dengan klien
c. Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
2. Orientasi
a. Salam terapeutik
1). Salam dari terapis

b. Evaluasi atau validasi
1). Menanyakan perasaan klien saat ini
c. Kontrak
1). Menjelaskan tujuan kegiatan
2). Menjelaskan aturan main yaitu :
a) Masing-masingg menyebutkan atau memperkenalkan jati diri
b) Jika ada peserta yang akan meninggalkan kelompok, harus minta izin pada pemimpin TAK
c) Lama kegiatan 45 menit
d) Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
3. Tahap kerja
a. Menjelaskan kegiatan yaitu tape recorder akan dihidupkan dan bola diedarkan berlawanan dengan arah jarum jam (yaitu kearah kiri) dan pada saat tape dimatikan maka anggota kelompok yang memegang bola menyebutkan jati dirinya
b. Hidupkan kaset pada tape recorder dan edarkan bola tenis berlawanan dengan arah jarum jam
c. Pada saat tape dimatikan, anggota kelompok yang memegang bola mendapat giliran untuk menyebutkan : salam, nama lengkap, nama panggilan dan hobi. Dimulai oleh terapis sebagai contoh
d. Tulis nama panggilan pada kertass kemudian ditempel atau dipakai
e. Ulangi b,c,d sampai semua anggota kelompok mendapat giliran
f. Beri pujian untuk setiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi tepuk tangan
4. Terminasi
a. Evaluasi
1). Menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
2). Memberi pujian atas keberhasilan kelompok
b. Rencana tindak lanjut
1). Menganjurkan tiap anggota kelompok melatih berkenalan dengann orang lain pada kehidupan sehari-hari
2). Memasukkan kegiatan berkenalan pada jadual kegiatan harian
c. Kontrak yang akan datang
1). Menyepakati kegiatan berikut yaitu mengenali jati diri anggota kelompok serta tempat dan waktu

F. Evaluasi dan Dokumentasi
1. Evaluasi
Format Evaluasi
Sessi 1 : TAKS
Kemampuan Menyebutkan Jati Diri

a. Kemampuan Verbal
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Menyebutkan nama lengkap
2. Menyebutkan nama panggilan
3. Menyebutkan asal
4. Menyebutkan hobi
jumlah

b. Kemampuan Non Verbal
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Kontak mata
2. Duduk tegak
3. Menggunakan bahasa tubuh yang sesuai
4. Mengikuti keg. dari awal sampai akhir
jumlah

2. Dokumentasi
Dokumentasikan pada proses keperawatan tiap klien


















SESSI 2 : TAKS

A. Tujuan
1. klien mampu berkenalan dengan kelompok :
a. menyebutkan jati diri sendiri : nama lengkap, nama panggilan, asal dan hobi
b. menanyakan jati diri anggota kelompok lain : nama lengkap, nama panggilan, asal, dan hobi

B. Setting
Peserta dan terapis duduk bersama dalam lingkaran

C. Alat
1. Tape recorder
2. Kaset
3. Bola tenis
4. Buku catatan dan pulpen
5. Jadual kegiatan klien

D. Metode
1. Dinamika kelompok
2. Diskusi dan tanya jawab
3. Bermain peran atau simulasi

E. Langkah-langkah Kegiatan
1. Persiapan
a. Mengingatkan kontrak dengan anggota kelompok pada sessi 1 TAKS
b. Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan

2. Orientasi
a. Salam teraupetik
1). Salam dari terapis
2). Peserta dan terapis memakai name tag
b. Evaluasi atau Validasi
1). Menanyakan perasaan klien saat ini
2). Menanyakan apakah telah mencoba memperkenalkan diri pada orang lain
c. Kontrak
1). Menjelaskan tujuan kegiatan
2). Menjelaskan aturan main yaitu :
a) Berkenalan dengan anggota kelompok
b) Jika ada peserta yang akan meninggalkan kellompok, harus minta izin pada pemimpin TAK
c) Lama kegiatan 45 menit
d) Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
3. Tahap Kerja
a. Hidupkan kaset pada tape recorder dan edarkan bola tenis berlawanan dengan arah jarum jam
b. Pada saat tape recorder dimatikan, anggota kelompok yang memegang bola mendapat giliran untuk berkenalan dengan anggota kelompok yang ada disebelah kanan dengan cara :
1). Memberi salam
2). Menyebutkan nama lengkap, nama panggilan, asal dan hobi
3). Menanyakan nama lengkap, nama panggilan, asal dan hobi
4). Dimulai oleh terapis sebagai contoh
c. Ulangi a dan b sampai semua anggota kelompok mendapat giliran
d. Hidupkan kembali kaset pada tape recorder dan edarkan bola. Pada saat tape recorder dimatikan, minta pada anggota kelompok yang memegang bola untuk memperkenalkan anggota kelompok yang disebelah kanannya kepada kelompok yaitu : nama lengkap, nama panggilan, asal, dan hobi. Dimulai oleh terapis sebagai contoh
e. Ulangi d sampai semua anggota mendapat giliran
f. Beri pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi tepuk tanggan

























SESSI 3 : TAKS

A. Tujuan
1. klien mampu bercakap- cakap dengan anggota kelompok :
a. mengajukan pertanyaan tentang kehidupan pribadi kepada satu orang anggota kelompok
b. menjawab pertanyaan tentang kehidupan pribadi

B. Setting
Peserta dan terapis duduk bersama dalam lingkungan

C. Alat
1. Tape recorder
2. Kaset
3. Bola tenis
4. Buku catatan dan pulpen
5. Jadual kegiatan klien

D. Metode
1. Dinamika kelompok
2. Diskusi dan tanya jawab
3. Bermain peran atau simulasi

E. Langkah-langkah Kegiatan
1. Persiapan
a. Mengingatkan kontrak dengan anggota kelompok pada sessi 2 TAKS
b. Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
2. Orientasi
a. Salam terapeutik
1). Salam dari terapis
2). Peserta dan terapis memakai name tag
b. Evaluasi atau validasi
1). Menanyakan perasaan klien saat ini
2). Menanyakan apakah telah mencoba berkenalan dengan orang lain
c. Kontrak
1). Menjelaskan tujuan kegiatan
2). Menjelaskan aturan main yaitu :
a) Berkenalan dengan anggota kelompok
b) Jika ada peserta yang akan meninggalkan kelompok, harus minta izin pada pemimpin TAK
c) Lama kegiatan 45 menit
d) Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
3. Tahap kerja
a. Hidupkan kaset pada tape recorder dan edarkan bola tenis berlawanan dengan arah jarum jam
b. Pada saat tape dimatikan, anggota kelompok yang memegang bola mendapat giliran untuk bertanya tentang kehidupan pribadi anggota kelompok yang ada disebelah kanan dengan cara :
1). Memberi salam
2). Memanggil panggilan
3). Menanyakan kehidupan pribadi : orang terdekat atau dipercaya atau disenangi, dll
c. Ulangi a dan b sampai semua anggota kelompok mendapat giliran
d. Berikan pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi tepuk tangan
4. Tahap terminasi
a. Evaluasi
1). Memanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
2). Memberi pujian atas keberhasilan kelompok
b. Rencana tindak lanjut
1). Menganjurkan tiap kelompok bercakap-cakap tentang kehidupan pribadi dengan orang lain pada kehidupan sehari-hari
2). Memasukkan kegiatan bercakap-cakap pada jadual kegiatan harian klien
c. Kontrak yang akan datang
1). Menyepakati kegiatan berikut yaitu menyampaikan dan membicarakan topik tertentu serta menyepakati tempat dan waktu

F. Evaluasi dan Dokumentasi
1. Evaluasi
Format Evaluasi
Sessi 3 : TAKS
Kemampuan bercakap-cakap

a. Kemampuan Verbal Bertanya
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Mengajukan pertanyaan yg jelas
2. Mengajukan pertanyaan secara ringkas
3. Mengajukan pertanyaan yang relevan
4. Mengajukan pertanyaan secara spontan
jumlah


b. Kemampuan Verbal Menjawab
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Menjawab dengan jelas
2. Menjawab dengan ringkas
3. Menjawab dengan relevan
4. Menjawab dengan spontan
jumlah

c. Kemampuan Non Verbal
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Kontak mata
2. Duduk tegak
3. Menggunakan bahasa tubuh yang sesuai
4. Mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
jumlah

2. Dokumentasi
Dokumentasikan pada proses keperawatan tiap klien







SESSI 4 : TAKS

A. Tujuan
1. klien mampu menyampaikan dan membicarakan topik tertentu dengan anggota kelompok
a. menyampaikan topik yang ingin dibicarakan
b. memilih topik yang ingin dibicarakan
c. memberi pendapat tentang topik yang dipilih

B. Setting
Peserta dan terapis duduk bersama dalam lingkungan

C. Alat
1. Tape recorder
2. Kaset
3. Bola tenis
4. Buku catatan dan pulpen
5. Jadual kegiatan klien
6. flip chart atau whiteboard dan boardmarker

D. Metode
1. Dinamika kelompok
2. Diskusi dan tanya jawab
3. Bermain peran atau simulasi

E. Langkah-langkah Kegiatan
1. Persiapan
a. Mengingatkan kontrak dengan anggota kelompok pada sessi 3 TAKS
b. Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
2. Orientasi
a. Salam terapeutik
1). Salam dari terapis
2). Peserta dan terapis memakai name tag
b. Evaluasi atau validasi
1). Menanyakan perasaan klien saat ini
2). Menanyakan apakah telah latihan bercakap-cakap dengan orang lain
c. Kontrak
1). Menjelaskan tujuan kegiatan
2). Menjelaskan aturan main yaitu :
a) Berkenalan dengan anggota kelompok
b) Jika ada peserta yang akan meninggalkan kelompok, harus minta izin pada pemimpin TAK
c) Lama kegiatan 45 menit
d) Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
3. Tahap kerja
a. Hidupkan kaset pada tape recorder dan edarkan bola tenis berlawanan dengan arah jarum jam
b. Pada saat tape dimatikan, anggota kelompok yang memegang bola mendapat giliran untuk menyampaikan suatu topik yang ingin dibicarakan. Dimulai oleh terapis sebagai contoh. Misalnya : ”cara bicara yang baik” atau ”cara mencari teman”
c. Tuliskan pada flip chart atau whiteboard topik yang disampaikan secara berurutan
d. Ulangi a,b, dan c sampai semua anggota kelompok menyampaikan topik yang akan dibicarakan
e. Hidupkan lagi kaset dan edarkan bola tenis. Pada saat dimatikan anggota yang memegang bola memilih topik yang Ia sukai untuk dibicarakan
f. Ulangi e sampai semua anggota kelompok memilih topik
g. Terapis membantu menetapkan topik yang paling banyak dipilih
h. Hidupkan lagi kaset dan edarkan bola tenis. Pada saat dimatikan, anggota yang memegang bola menyampaikan pendapat tentang topik yang dipilih
i. Ulangi h sampai semua anggota kelompok menyampaikan pendapat
j. Berikan pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi tepuk tangan
4. Tahap terminasi
a. Evaluasi
1). Menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
2). Memberi pujian atas keberhasilan kelompok
b. Rencana tindak lanjut
1). Menganjurkan tiap kelompok bercakap-cakap tentang topik tertentu dengan orang lain dalam kehidupan sehari-hari
2). Memasukkan kegiatan bercakap-cakap pada jadual kegiatan harian klien
c. Kontrak yang akan datang
1). Menyepakati kegiatan berikut yaitu bekerjasama

F. Evaluasi dan Dokumentasi
1. Evaluasi
Format Evaluasi
Sessi 4 : TAKS
Kemampuan bercakap-cakap topik tertentu

a. Kemampuan Verbal :Menyampaikan Topik
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Menyampaikan topik dengan jelas
2. Menyampaikan topik secara ringkas
3. Menyampaikan topik yang relevan
4. Menyampaikan topik secara spontan
jumlah

b. Kemampuan Verbal :Memilih Topik
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Memilih topik dengan jelas
2. Memilih topik secara ringkas
3. Memilih topik yang relevan
4. Memilih topik secara spontan
jumlah


c. Kemampuan Verbal :Memberi Pendapat
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Memberi pendapat dengan jelas
2. Memberi pendapat secara ringkas
3. Memberi pendapat yang relevan
4. Memberi pendapat secara spontan
jumlah

d. Kemampuan Non Verbal
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Kontak mata
2. Duduk tegak
3. Menggunakan bahasa tubuh yang sesuai
4. Mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
jumlah

2. Dokumentasi
Dokumentasikan pada proses keperawatan tiap klien













SESSI 5 : TAKS

A. Tujuan
1. klien mampu menyampaikan dan membicarakan masalah pribadi dengan orang lain
d. menyampaikan masalah pribadi
e. memilih satu masalah untuk dibicarakan
f. memberi pendapat tentang masalah pribadi yang dipilih

B. Setting
Peserta dan terapis duduk bersama dalam lingkungan

C. Alat
1. Tape recorder
2. Kaset
3. Bola tenis
4. Buku catatan dan pulpen
5. Jadual kegiatan klien
6. flip chart atau whiteboard dan boardmarker

D. Metode
1. Dinamika kelompok
2. Diskusi dan tanya jawab
3. Bermain peran atau simulasi

E. Langkah-langkah Kegiatan
1. Persiapan
a. Mengingatkan kontrak dengan anggota kelompok pada sessi 4 TAKS
b. Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
2. Orientasi
a. Salam terapeutik
1). Salam dari terapis
2). Peserta dan terapis memakai name tag
b. Evaluasi atau validasi
1). Menanyakan perasaan klien saat ini
2). Menanyakan apakah telah latihan bercakap-cakap atau hal tertentu dengan orang lain
c. Kontrak
1). Menjelaskan tujuan kegiatan
2). Menjelaskan aturan main yaitu :
a) Berkenalan dengan anggota kelompok
b) Jika ada peserta yang akan meninggalkan kelompok, harus minta izin pada pemimpin TAK
c) Lama kegiatan 45 menit
d) Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
3. Tahap kerja
a. Hidupkan kaset pada tape recorder dan edarkan bola tenis berlawanan dengan arah jarum jam
b. Pada saat tape dimatikan, anggota kelompok yang memegang bola mendapat giliran untuk menyampaikan satu masalah pribadi yang ingin dibicarakan. Dimulai oleh terapis sebagai contoh. Misalnya : ”sulit bercerita” atau ”tidak diperhatikan ayah, ibu, kakak, adik atau teman”
c. Tuliskan pada flip chart atau whiteboard masalah yang disampaikan
d. Ulangi a,b, dan c sampai semua anggota kelompok menyampaikan topik yang akan dibicarakan
e. Hidupkan lagi kaset dan edarkan bola tenis. Pada saat dimatikan anggota yang memegang bola memilih masalah yang ingin dibicarakan
f. Ulangi e sampai semua anggota kelompok memilih kelompok memilih masalah yang akan dibicarakan
g. Terapis membantu menetapkan masalah yang paling banyak dipilih
h. Hidupkan lagi kaset dan edarkan bola tenis. Pada saat dimatikan, anggota yang memegang bola menyampaikan pendapat tentang masalah yang dipilih
i. Ulangi h sampai semua anggota kelompok menyampaikan pendapat
j. Berikan pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi tepuk tangan
4. Tahap terminasi
a. Evaluasi
1). Menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
2). Memberi pujian atas keberhasilan kelompok
b. Rencana tindak lanjut
1). Menganjurkan tiap kelompok bercakap-cakap tentang masalah pribadi dengan orang lain dalam kehidupan sehari-hari
2). Masukkan jadual bercakap-cakap tentang masalah pribadi pada jadual kegiatan harian klien
c. Kontrak yang akan datang
1). Menyepakati kegiatan berikut yaitu bekerjasama didalam kelompok
2). Menyepakati tempat dan waktu








F. Evaluasi dan Dokumentasi
1. Evaluasi
Format Evaluasi
Sessi 5 : TAKS
Kemampuan bercakap-cakap masalah pribadi

a. Kemampuan Verbal :Memberi Pendapat Tentang Masalah
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Menyampaikan pendapat dengan jelas
2. Memberi pendapat secara ringkas
3. Memberi pendapat yang relevan
4. Memberi pendapat secara spontan
jumlah

b. Kemampuan Non Verbal
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Kontak mata
2. Duduk tegak
3. Menggunakan bahasa tubuh yang sesuai
4. Mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
jumlah

2. Dokumentasi
Dokumentasikan pada proses keperawatan tiap klien
SESSI 6 : TAKS

A. Tujuan
1. klien mampu bekerjasama dalam permainan sosialisasi kelompok
a. bertanya dan meminta sesuai kebutuhan pada orang lain
b. menjawab dan memberi pada orang lain

B. Setting
Peserta dan terapis duduk bersama dalam lingkungan

C. Alat
1. Tape recorder
2. Kaset
3. Bola tenis
4. Buku catatan dan pulpen
5. Jadual kegiatan klien
6. kartu kwartet

D. Metode
1. Dinamika kelompok
2. Diskusi dan tanya jawab
3. Bermain kartu dalam kelompok

E. Langkah-langkah Kegiatan
1. Persiapan
a. Mengingatkan kontrak dengan anggota kelompok pada sessi 5 TAKS
b. Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan


2. Orientasi
a. Salam terapeutik
1). Salam dari terapis
2). Peserta dan terapis memakai name tag
b. Evaluasi atau validasi
1). Menanyakan perasaan klien saat ini
2). Menanyakan apakah telah bercakap-cakap tentang masalah pribadi dengan orang lain
c. Kontrak
1). Menjelaskan tujuan kegiatan
2). Menjelaskan aturan main yaitu :
a) Berkenalan dengan anggota kelompok
b) Jika ada peserta yang akan meninggalkan kelompok, harus minta izin pada pemimpin TAK
c) Lama kegiatan 45 menit
d) Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
3. Tahap kerja
a. Terappis membagikan empat buah kartu kwartet untuk tiap anggota kkelompok.sisanya diletakkan di atas meja
b. Terapis memminta setiap anggota kelompok menyusun kartu sesuai seri (satu seri mempunyai empat kartu)
c. Hidupkan kaset pada tape recorder dan edarkan bola tenis berlawanan dengan arah jarum jam
d. Pada saat tape dimatikan, anggota kelompok yang memegang bola memulai permainan :
1). Meminta kartu yang dibutuhkan (seri yang belum lengkap) kepada anggota kelompok disebelahnya
2). Jika kartu yang dipegang serinya lengkap, maka diumumkan pada kelompok dengan membaca judul dan sub judul
3). Jika kartu yang dipegang serinya tidak lengkap maka diperkenankan mengambil satu kartu dari tumpukan kartu di atas meja
4). Jika anggota keloompok memberikan kartu yang dipegang pada yang meminta maka ia berhak mengambil satu kartu dari tumpukan kartu di atas meja
5). Setiap menerima kartu diminta mengucapkan terimakasih
e. Ulangi c dan d jika 2) dan 3) terjadi
f. Berikan pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi tepuk tangan
4. Tahap terminasi
a. Evaluasi
1). Memanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
2). Memberi pujian atas keberhasilan kelompok
b. Rencana tindak lanjut
1). Menganjurkan tiap kelompok latihan bertanya, meminta, menjawab dan memberi pada kehidupan sehari-hari (kerjasama)
2). Memasukkan kegiatan kerjasama pada jadual kegiatan harian klien
c. Kontrak yang akan datang
1). Menyepakati kegiatan berikut yaitu mengevaluasi kegiatan TAKS
2). Menyepakati tempat dan waktu
F. Evaluasi dan Dokumentasi
1. Evaluasi
Format Evaluasi
Sessi 6 : TAKS
Kemampuan Bekerjasama

a. Kemampuan Verbal : Bertanya dan Meminta
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Bertanya dengan jelas
2. Bertanya dengan ringkas
3. Bertanya secara relevan
4. bertanya secara spontan
jumlah

b. Kemampuan Verbal : Menjawab dan Memberi
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Menjawab dengan jelas
2. Menjawab dengan ringkas
3. Menjawab secara relevan
4. Menjawab secara spontan
jumlah

c. Kemampuan Non Verbal
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Kontak mata
2. Duduk tegak
3. Menggunakan bahasa tubuh yang sesuai
4. Mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
jumlah

2. Dokumentasi
Dokumentasikan pada proses keperawatan tiap klien



SESSI 7 : TAKS

A. Tujuan
1. klien mampu menyampaikan pendapat tentang manfaat kegiatan kelompok yang telah dilakukan

B. Setting
Peserta dan terapis duduk bersama dalam lingkungan

C. Alat
1. Tape recorder
2. Kaset
3. Bola tenis
4. Buku catatan dan pulpen
5. Jadual kegiatan klien

D. Metode
1. Dinamika kelompok
2. Diskusi dan tanya jawab
3. Bermain kartu dalam kelompok

E. Langkah-langkah Kegiatan
1. Persiapan
a. Mengingatkan kontrak dengan anggota kelompok pada sessi 6 TAKS
b. Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
2. Orientasi
a. Salam terapeutik
1). Salam dari terapis
2). Peserta dan terapis memakai name tag
b. Evaluasi atau validasi
1). Menanyakan perasaan klien saat ini
2). Menanyakan apakah telah latihan bekerjasama dengan orang lain
c. Kontrak
1). Menjelaskan tujuan kegiatan
2). Menjelaskan aturan main yaitu :
a) Berkenalan dengan anggota kelompok
b) Jika ada peserta yang akan meninggalkan kelompok, harus minta izin pada pemimpin TAK
c) Lama kegiatan 45 menit
d) Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
3. Tahap kerja
a. Hidupkan kaset pada tape recorder dan edarkan bola tenis berlawanan dengan arah jarum jam
b. Pada saat tape dimatikan, anggota kelompok yang memegang bola mendapat kesempatan menyampaikan pendapat tentang manfaat dari 6 (enam) kali pertemuan yang telah berlalu
c. Ulangi a, dan b sampai semua anggota kelompok menyampaikan pendapat
d. Berikan pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi tepuk tangan
4. Tahap terminasi
a. Evaluasi
1). Menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
2). Memberi pujian atas keberhasilan kelompok
3). Menyimpulkan 6 kemampuan pada 6 kali pertemuan yang lalu
b. Rencana tindak lanjut
1). Menganjurkan tiap anggota kelompok tetap melatih diri untuk 6 kemampuan yang telah dimiliki baik di rumah sakit maupun dirumah
2). Melakukan pendidikan kesehatan pada keluarga untuk memberi dukungan pada klien dalam menjalankan kegiatan hidup sehari-hari
c. Kontrak yang akan datang
1). Menyepakati rencana evaluasi kemampuan secara periodik

F. Evaluasi dan Dokumentasi
1. Evaluasi
Format Evaluasi
Sessi 7 : TAKS
Kemampuan Bekerjasama

a. Kemampuan Verbal : Menyebutkan manfaat 6 kali TAKS
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Menyebutkan manfaat secara jelas
2. Menyebutkan manfaat secara ringkas
3. Menyebutkan manfaat yang relevan
4. Menyebutkan manfaat secara spontan
jumlah




b. Kemampuan Non Verbal
No. Aspek yg dinilai Nama Klien
1. Kontak mata
2. Duduk tegak
3. Menggunakan bahasa tubuh yang sesuai
4. Mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
jumlah

2. Dokumentasi
Dokumentasikan pada proses keperawatan tiap klien















LAPORAN TERAPI OKUPASI

1. Identitas klien
a. Nama : Ny. X
b. Umur : 28 tahun
c. Pendidikan : SMU
d. Status : Menikah
e. Pekerjaan : Ibu Rumah tangga
f. Agama/kepercayaan : Konghucu
g. Alamat : Jl. Mijen Ungaran
h. Tanggal masuk : 1 februari 2005
i. Tanggal rehabilitasi : 21 april 2006

2. Pengkajian kondisi klien
Klien memakai daster merah bunga-bunga lengan pendek, rambut rapi, memakai sandal jepit, klien terkesan malu berinteraksi dengan orang lain, ekspresi tenang.

3. Fokus rehabilitasi yang dikuti
a. Pengenalanan kemampuan klien
b. Memelihara atau meningkatkan kemampuan klien
c. Mampu mengatasi masalah yang dihadapi
d. Kegiatan atau aktivitas atau media pengembalian kemampuan

4. Alat yang digunakan
a. Gunting
b. Isolasi
c. Lidi
d. Pita jepang
e. Daun-daunan
f. Pita batang
5. Tujuan rehabilitasi
Mengembalikan individu berperan sebagai manusia normal, swasembada dan berguna
a. Pengembalian fungsi mental
1). Mengembangkan hubungan
2). Ekspresi emosi konstrukstif
3). Menggali kemampuan sesuai bakat atau kondisi
4). Pengumpulan data untuk terapi dan diagnosa
b. Pengembalian fungsi fisik
Mengembalikan fungsi dan ruang gerak sendi, otot dan koordinasi gerakan
c. ADL dengan atau tanpa alat bantu
d. Menyesuaikan diri klien dengan pekerjaan rutin di rumah
e. Toleransi kerja
f. Penjajakan kegiatan bagi klien
g. Penyaluran minat dan hobi

6. Proses Pelaksanaan Rehabilitasi Terapi Okupasi
a. Gunting pita jepang sepanjang 10 cm
b. Lipatlah menjadi dua bagian tidak sama panjang
c. Guntinglah menjadi bagian-bagian kecil jangan sampai putus
d. Setelah kertas digunting semua, rentangkan isolasi untuk merekatkan kertas tersebut sebanyak 15 lembar, secara teratur dan rapi, jaga agar rekatan tersebut tidak terlepas
e. Hasil rekatan tersebut dililitkan pada sebuah lidi secara melingkar pada ujung lidi hingga membentuk bunga
f. Lidi dengan panjang 25 cm, dililitkan dengan pita batang, kemudian pasangkan daun pada batang/bunga yang telah dibuat
g. Kencangkan dengan menggunakan isolasi

7. Waktu pelaksanaan : 21 april 2006
TERAPI OKUPASI
Disusun dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah
Keperawatan Jiwa



OLEH:
Kelompok XII

Rika ariastuti (010301054)
Safrudin (010301055)
Vita wahyu lestari (010301063)
Wina Swita Dewi (010301064)
Yayu sunarlin (010301065)
Yuni susilowati (010301066)


PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
STIKES NGUDI WALUYO UNGARAN
2005

Tidak ada komentar:

Posting Komentar